Study Kasus Total Produksi Pucuk Tebu (Saccharum officinarum l) Sebagai Pakan Ternak di Kabupaten Malang

Authors

  • Hanif Fathur Rohman Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya
  • Hanief Eko Sulistyo Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2021.004.02.5

Keywords:

Bahan Kering, bahan organik, produksi pucuk tebu, protein kasar

Abstract

Riset dilakukan untuk mengetahui produktivitas limbah pucuk tebu di lahan irigasi dan lahan non irigasi diukur dengan beberapa parameter. Survei lapangan dan observasi laboratorium dilakukan untuk pengambilan data. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji T tidak berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan sawah irigasi dan lahan sawah tadah hujan memiliki perbedaan yang sangat nyata (P <0,01) pada panjang pucuk tebu, jumlah daun, berat pucuk tebu, pada limbah pucuk tebu. Berbeda nyata (P<0,05) pada produksi bahan kering, bahan organik, dan protein kasar. Perbedaan unsur hara serta ketersediaan air pada lahan sawah irigasi dan lahan sawah tadah hujan menyebabkan perbedaan produktivitas serta nilai nutrisi pucuk tebu. Perbedaan dilahan sawah irigasi dan lahan sawah tadah hujan disebabkan tanaman tebu di lahan sawah irigasi lebih tercukupi kebutuhan unsur hara serta pertumbuhan yang normal daripada tanaman tebu yang berada dilahan sawah tadah hujan.

Downloads

Published

2021-09-23